PDIP Teratas, Disusul Demokrat, Golkar, dan PKS
Jakarta - Isu "Perjuangan Sembako Murah" yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berhasil mendongkrak citra partai. Berdasarkan hasil survei nasional Lingkaran Survei Indonesia (LSI), PDIP menempati urutan pertama di antara partai-partai lainnya.
"PDIP terangkat oleh isu sembako yang dianggap penting oleh mayoritas publik," ujar Direktur Eksekutif Denny JA saat jumpa pers, Jumat (19/12/2008) di Cafe Pisa Mahakam, Jl Mahakam, Jakarta Selatan.
Menurut Denny, selain karena isu sembako, PDIP juga berhasil melihat kelemahan SBY di bidang lainnya. Wacana partai wong cilik dan isu PHK ditengah krisis ekonomi global yang menimpa Indonesia saat ini sangatlah tepat dimainkan oleh PDIP.
"Isu wong cilik PDIP segmennya sangat besar," terang Denny.
Yang mengejutkan, Partai Golkar mengalami penurunan hingga menempati peringkat ketiga. Hal ini menurut Denny, disebabkan Golkar kini kehilangan identitas partai.
"Ini adalah lampu kuning bagi Golkar, " tandasnya.
Hasil perolehan LSI, menempatkan PDIP di urutan pertama (31 persen), disusul Demokrat (19 persen), Golkar (11 persen), PKS (4 persen), PKB (3.1 persen), PPP dan PAN (2.8 persen), Hanura dan Gerindra (1 persen), dan lainnya (4 persen).
Survei ini dilakukan sejak tanggal 5-15 Desember 2008 di seluruh provinsi Indonesia. Metodologi riset dilakukan standar, multiple random sampling, dengan total 1200 responden. Margin of error plus minus sebesar 2,9 persen. ( ape / asy )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar